13 Mei 2012

Merayakan Valentine Menurut Islam

Istilah "V a l e n t i n e" untuk sebagian anak Muda tidak asing lagi, yaitu suatu perayaan yang di lakukan tangal 14 Februari. Pertanyaanya perlukah atau boleh kan ummat I s l a m merayakan v a l e n t i n e???

Untuk lebih jelasnya B u n d a akan mengurai kenapa kita tidak boleh merayakan valentine dari sudut pandang I s l a m

F a k t a :

14 Pebruari 496M Paus Galasius menetapkan tgl 14 pebruari sbgai hari Valentine,guna mperingati martir mereka yakni Santo Valentine dan Santo Marius,yg dihukum mati kaisar Claudius II (268-270) dan 14 pebruari juga adalah Hari raya kaum paganis romawi pemuja dewi Februata juno ato dewi perkawinan dan kesuburan.

Jadi "V a l e n t i n e" adalah bagian dari ritual / hari raya kaum musyrik dan H A R A M untuk D I I K U T I.

D A S A R  A L - Q U R A N

"Barang siapa menjadikan mereka (kaum musyrik) sebagai Wali (pemimpin/ panutan) maka ia termasuk golongan mereka" (Qs. Al Maidah 51)

"Dan jika kamu mnuruti kbanyakan orang dmuka bumi ini niscaya mereka mnyesatkanmu dari jalan Allah..." (Qs. Al An'am 116)

"Sebagian besar ahlul kitab itu ingin agar mereka dapat mngembalikanmu pada kekafiran.." (Qs. Al Baqarah 109)


D A S A R  A S - S U N N A H

Nabi bersabda"Bukan trmasuk umatku,orang2 yg meniru selain golonganku." (HR. Tirmidzi)

"Barang siapa meniru suatu kaum maka ia trmasuk golongan mereka." (HR. Ahmad dan Abu Daud)


Artikel Terkait:

Tidak ada komentar:

Posting Komentar